Saturday, April 21, 2012

Untuk Ibu...

0 comments


di antara gempita dan radang kau lalui...
di antara resah dan gundamu kau berseri...

di antara seok - seok lelah kau jalani...
di antara hidup dan matimu  kau melindungi...

Jiwa.ku...
Raga.ku...
Anak yang tak berbakti ini...
Yang belum mampu…
Membalas segala yang kau beri...

di antara tangismu kau tersenyum…
di antara sakitmu kau bahagia...
di antara segalanya kau sempurna...
                                   bagiku...

Ibu...
Ampuni segala lakuku ini...
Yang selalu melukai hatimu...
Yang tak pernah berterima kasih...
Dan menyia-nyiakan pengorbananmu...

Aku berjanji...
Kelak kau kan ku junjung…
Kan ku bahagiakan…
Seperti kau mengasihiku...

           untuk.mu ibu....

Read More

Friday, April 20, 2012

Berharap Saja

0 comments


Miris teriris...
Memandang Suara - suaraku bercabang...
Tertawa di antara tangis palsu...
Memuji di antara Hinaan...

Mencoba melupa tapi terngiang selalu...
Mencoba tak menghirau tapi itu ada...

benci harus mengatakan ini...
Tak ingin ku memandang sinis...
Permainan kalian para elit politik...

ku berharap pasti...
Kalian buka mata dan hati...
Dan tepati semua janji...
  Agar mimpi kami...
  Agar doa kami...
  Merestui kebijakan - kebijakan ini...

dan ku nanti...
Suatu esok nanti...
Rakyat dan bangsa ini..
Sentosa, makmur dan bahagia...


Read More

Bukan Kau Yang Dulu

0 comments
dan rindu yg tlah tercipta . .
hanya sebuah ilusi . .
dan manjadi debu . .
yang sedikit membeku . .
dan kau yang tlah pergi . .
tak dapatkah hilangkan ini . .
                        untuk.ku . .

ku tahu . . 
hati.mu masih untuk.ku . .
meski cinta.mu tak lagi untuk.ku . .
ku tahu . .
sayang.mu masih untuk.ku . ..
tapi raga.mu bukan untuk.ku . ..

setiap detik yang tersisah . .
setiap langkah yang mengalir . .

kau tidak terhapus . .
semakin mengikat di relung ini . .


Read More

Wednesday, April 18, 2012

Penjajak Asongan kecil

0 comments

Terlihat sebuah c'rita..
Di depan mata..
Bocah kecil menjajahkan..
                         dagangannya.,
Di lorong - lorong..
Tempat orang brjalan..

Tanpa lelah,
Dengan mata tanpa dosa berharap..
Dengan senyum sayu menahan..

Terus berharap dan berharap..
Tanpa peduli letih..
Di tengah keramaian yang kejam..
  Demi segenggam..
  Mungkin sesuap nasi..
  Demi sgala yang ada di rumah..

Bukan hanya sebuah tulisan..
kisah nyata di depan mata..

Read More

Tuesday, April 17, 2012

Doa Ku untuk yang Terhormat

0 comments


berdentum...
suara - suara riak..
kelakar di tengah kerisauan...
obral obrol kemunafikan...

  sial...
  tenaga tercurah...
  mimpi terbuang sirna..
  mati terpuruk atas sembilunya..
hanya applouse..
di ikuti gemuruh kecil..
teriak sunyi dari gedung kehormatan..

di balik selimut dingin..
seorang berteriak dalam hati...
   suara.ku...
   membisu...
   menjadi kelu..
   kemudian tuli dan membuta..

seorang lagi melihat dan berkata..
  mereka berteriak lantang..
  bersandiwara...
 di antara kerumpulan jas dan dasi mewah..
   mendukung kami..
   membela kami..
   tapi tak sedikitpun untuk kami..

kami rakyat jelata..
kaum "kamseupay" tak mengerti politik..
tapi sedikitpun kami berpaling mendengarmu..
tak sedetikpun kami mengalihkan mata kami..

kami ini mengerti..
 dan cuma berdoa dalam hati..

"semoga hatimu terbuka"
"semoga telingamu tak menuli"
"semoga matamu tak membuta"
"semoga indonesia sejahtera"

bukan untuk kami...
    tapi untuk anak cucu kami...
Read More
 

dJank-LogIns. Copyright 2013 Designed by | Blogger Template Designer | Powered by Blogger