Seandainya...
setiap pengkritik...
Adalah orang suka...
Membantu dengan pekerjaan yang nyata,
...dunia ini akan damai,
penduduknya sejahtera dan berbahagia.
Tapi...
Mereka terlalu banyak komentar...
mencela dan menghardik,
yang bisanya...
hanya mengganggu...
pekerjaan dari orang-orang...
yang betul-betul bekerja...
Jika yang kita katakan...
tidak meningkatkan...
nilai pekerjaan sesama...
Berkata tanpa bertidak...
baiknya...
hening...
Sunday, April 29, 2012
Saturday, April 28, 2012
Titipan Pesan
0 comments Posted by Unknown Labels: kata djank, Puisi, sajak
Kami orang yang terlupa...
Terbuang
di antara pembaruan...
Kami
orang terbuang...
Korban - korban perpecahan...
kami orang yang teralihkan...
bertakdir di jalan perang...
menegaskan perjuangan...
merelahkan darah nyawa Hilang...
Kami
orang yang teracuhkan...
diantara ricuh dan keangkuhan...
Terdesak keributan madesu...
Terkikis kemunafikan dan debu...
Kami orang yang Terlupa...
terkubur cerita...
terpedam dalam tanah...
Di...
Friday, April 27, 2012
Kalimat Penyejuk Jiwa
0 comments Posted by Unknown Labels: kata djank, Puisi, sajak
Segala ku letak…
Fikir ku lepas…
Ku tundakkan
hatiku…
Dan rasa
tersisah…
Hanya ku sebut
nama.Mu…
Alhamdulillah…
Subhanallah…
Allahu Akbar..
Sambil ku desak
pilu…
Alhamdulillah…
Segala nikmatmu…
Alhamdulillah…
Segala ridhomu…
Subhanallah…
Segala ciptamu…
Subhanallah…
Segala milikmu…
Allahu Akbar…
Sesali nodaku…
Allahu akbar…
Ampuni salahku…
Ku Ucap slalu…
Di setiap
nafasku...
Ku Munajad...
Thursday, April 26, 2012
Tentang Isi Hatiku
0 comments Posted by Unknown Labels: kata djank, Puisi, sajak
Langkahku tak menentu…
Tak tau arah dan tujuanku…
Mencoba mencari tahu…
Tentang isi hatiku…
Terkadang aku sangat ragu…
Bimbang semakin tak menentu…
Mencoba meredam irisan hati yang pilu…
Namun tak dapat kutepis rasa itu…
Hari ke hari semakin memilu…
Luka dan lara semakin menghantuiku…
Membuat denyut jantungku semakin terpacu...
Hingga menemui tujuan akhirku…
Writen By : Dairy Mi...
Wednesday, April 25, 2012
Tak Berjudul Pasti
0 comments Posted by Unknown Labels: kata djank, Puisi, sajak
Mencari
kata terpendam...
Di
antara lubuk dan pikiran…
Sedikitpun
tak ku temukan…
Ku rasa
mungkin t'lah padam…
Dan ku
mulai punguti…
Serpihan
- serpihan huruf ini…
Ku
rangkai sepucuk demi sepucuk...
Dan ku
jadikan kalimat perujuk...
Lalu
mulai ku tuliskan...
Kata
yang mulai membait...
Ku
lepas dan sedikit ku tatakan...
Menjadi
sajak - sajak terikat...
Di
antara pikiran dan ujung jemari ku…
...