Thursday, October 18, 2012

Kenangan masa itu..

0 comments


Sudah lama berlalu..
Tak kurasa terhapus waktu..
Sejak kata yang terucap dulu..
Di atas selembar karton malam itu..

Aku, kau dan dia..
Dan segala kenangan itu..
Yang terdiam di tengah dingin malam..
Menatap gemerlap bintang..

Lalu kita berjalan..
Di antara kegelapan malam..
Menitih arah cahaya - cahaya yang redup..
Membentuk lembaran - lembaran jati diri..

  Smua terasa menyakitkan..
  Mengenangnya tanpa dapat mengulangnya..
  Andai bisa..
  Ku bawa kau ke masa itu..
Dimana aku dan mereka berjuang..

Read More

Saturday, October 13, 2012

Menghilangnya yang tersisa...

0 comments
Lalu..
Mataku tak terpejam…
Di antara cakrawala gelap tak berbintang..
Dan Redupnya sinar rembulan..

Seperti biasa..
Gemercik angin berombak lirih..
Menelusur di setiap cuil tubuh..
Membawaku terjerat dalam lamunan..

Semuanya, bagai menyerang..
Mataku menerawang jauh ke sana..
Tapi sudah tak ku usik lagi..
Sepi dan dingin yang menyekap ini..

Semakin ku jauhkan segalanya..
Ku tatap erat sekelebat demi sekelebat bayangan itu..
Sebuah asa yang tertinggal..
Yang sedikit menyiksa kalbuku..

Ku heningkan lagi..
Ku kenang setiap jengkal..
Nafas yang terhembus saat itu..

Kemudian ku lepas..
Dan sejenak menghilang..

Sirna..
Read More

Wednesday, September 26, 2012

Pertemuan Dengan Bayangmu

0 comments


Aku bermimpi lagi…
Tertidur di atas lavender berbunga..
Lalu ku lihat dirimu..
Duduk termenung di atas gundukan tanah..

Lalu aku bangkit..
Ku coba tuk berteriak padamu..
Sejenakpun kau tak menghirau..
Tetap terdiam menatap senja..

Aku langkahkan kaki..
ke arah dirimu berada..
sambil ku langkahi..
lavender yang menari..
sejengkal demi sejengkal..
langkahku menghampirimu..
namun serasa  membelakangi waktu..
kau semakin menjauh..

lalu…
Tersadar ku berada di ruang yang berbeda..
Kau tak lagi di dalam dunia ini..
Tak lagi nyata senyum dan raut wajahmu..
Yang dulu pernah menghipnotis duniaku..

Semoga kau tenang di sana..
Di ujung alam fana..
Semoga kita kan bertemu..
Dan menyatu seperti dulu..


Read More

Tuesday, September 4, 2012

Yang Terabaikan Selalu

0 comments


dan sejak mentari tak terasa menyengat lagi..
air pun tak membasahi lagi..
aku benar - benar melupa diri..
berlari dan terus berlari..
menebalkan luka agar tak memerih..
tapi itu membuatku semakin menjengah..
dengan setumpuk mimpi  gersang dan melayu..

di setiap detik yang ku ukir hanya gurau sendu..
yang ku paksa terasa manis dengan hambar yg menyiksa..
 
dan kata cinta ku jadikan pengobat rindu..
yang sesungguhnya membuatku semakin pilu..

dan slalu ku anggap senyum-senyum itu..
yang mmbangkitkan segala lelahku..
yang sebenarnya membuatku semakin beku..
Read More

Monday, August 13, 2012

Yang Mulai Mengusang

0 comments

Ingin membajak negeri ini..
Di antara riuh bulan suci dan kemerdekaan..
Di saat ku lintasi jalan-jalan penuh darah..
Sisa - sisa keperihan yg mulai terusang oleh jaman....

Tapi ku hanya se-batang lidi..
Yang mulai melengkung...
Termakan gersangnya waktu..
Dan mimpi yang mulai mengabur..

Mungkin ku kubutuh jabatan tangan...
Dan sedikit senyuman..
Lebih pantas lagi seberondong doa..
Tuk mengubah setidaknya rasa bersyukur mereka...

Atas seribu luka, perih dan darah...
Derita, sesal dan air mata...
Juga doa serta harapan...
Yang mereka kucurkan di atas nama kemerdekaan..

Hai para pahlawan.ku..
Mungkin aku satu dari sejuta cucu.mu..
Yang tak pernah lupa mengenang dan membanggakan.mu..
Atas mimpi dan cita-cita yg kau buat dulu..
Untuk kemerdekaan kami..
Anak cucu.mu yang sering melukai bumi pertiwi...
Read More
 

dJank-LogIns. Copyright 2013 Designed by | Blogger Template Designer | Powered by Blogger